KabarPekanbaru.com — Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio di Kota Pekanbaru diperpanjang hingga 23 September 2024. Hal ini dilakukan untuk memastikan seluruh anak mendapatkan imunisasi Polio.
Sekretaris Dinas Kesehatan (Dinkes) Pekanbaru Dokter Fira Septiyanti mengatakan, kampanye ini bertujuan untuk memastikan semua balita dan anak-anak hingga usia 7 tahun mendapatkan imunisasi Polio yang lengkap.
“Kampanye PIN Polio pertama dan kedua masih berlangsung hingga 23 September. Kami terus berupaya untuk mencapai semua sasaran anak-anak yang berusia hingga 7 tahun,” kata Dokter Fira, Kamis (12/9).
Dinkes melakukan berbagai langkah untuk memastikan semua anak mendapatkan imunisasi. Dinkes melakukan penyisiran untuk menjangkau anak-anak yang belum mendapatkan imunisasi Polio.
“Upaya ini penting untuk memastikan tidak ada anak yang terlewat dari program imunisasi Polio,” ujar Dokter Fira.
Perpanjangan masa imunisasi ini menunjukkan komitmen Dinkes Pekanbaru untuk meningkatkan cakupan imunisasi Polio. Dengan perpanjangan ini, Dinkes berharap dapat memberikan kesempatan lebih luas bagi anak-anak untuk mendapatkan imunisasi Polio yang lengkap.
“Sehingga, kami dapat melindungi mereka dari risiko penyakit Polio,” tambahnya.
Dinkes Pekanbaru mengajak seluruh orang tua untuk memanfaatkan kesempatan ini dengan membawa anak-anaknya ke posyandu atau fasilitas kesehatan terdekat untuk mendapatkan imunisasi. Dinkes berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik dalam kampanye imunisasi ini demi kesehatan anak-anak Pekanbaru.
Untuk diketahui sebelumnya sebanyak 12.332 anak di Pekanbaru telah menerima imunisasi polio pada hari pertama Pekan Imunisasi Nasional (PIN) yang dimulai pada 23 Juli 2024. Capaian ini setara dengan 8,46% dari target 145.754 anak.
Pemerintah Kota Pekanbaru juga mengadakan ribuan pos PIN ini ditempatkan di sekolah, posyandu, rumah sakit, puskesmas, mal dan lainnya yang tersebar di 15 kecamatan.