Prakiraan Cuaca Riau 2 Juni 2025: Udara Kabur dan Hujan Lokal Diprediksi Mewaspadai Malam hingga Dini Hari

Berita Utama95 Dilihat

KabarPekanbaru.com — Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru mengeluarkan prakiraan cuaca untuk Provinsi Riau pada Senin, 2 Juni 2025. Diperkirakan kondisi cuaca didominasi oleh udara kabur hingga berawan dengan potensi hujan lokal pada sore, malam, dan dini hari.

Forecaster BMKG Pekanbaru, Bella R. Adelia, menjelaskan bahwa pagi hari cuaca di wilayah Riau akan berada dalam kondisi udara kabur hingga berawan.

“Memasuki siang hari, cuaca akan tetap cerah berawan hingga berawan. Namun, pada sore hingga malam hari, terdapat potensi hujan ringan yang bersifat lokal di sebagian wilayah Kabupaten Indragiri Hulu, Indragiri Hilir, Kuantan Singingi, Pelalawan, dan Kampar,” ujar Bella.

Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa pada dini hari potensi hujan ringan hingga sedang juga diperkirakan mengguyur beberapa daerah di Riau.

“Hujan berpotensi turun di sebagian wilayah Kampar, Pelalawan, Kuantan Singingi, Indragiri Hulu, Siak, Indragiri Hilir, dan Kepulauan Meranti. Meski demikian, peringatan dini terkait cuaca ekstrem untuk hari ini di Provinsi Riau tidak dikeluarkan,” tambahnya.

Suhu udara diprediksi berkisar antara 22 hingga 33 derajat Celsius dengan kelembapan udara mencapai 60 hingga 100 persen. Kecepatan angin bertiup dari arah tenggara hingga barat daya dengan kecepatan 10 hingga 30 kilometer per jam.

“Kondisi gelombang laut di perairan Riau relatif tenang dengan ketinggian gelombang antara 0,5 hingga 1,25 meter,” tutur Bella.

Terkait sebaran titik panas (hotspot), BMKG mencatat terdapat total 138 titik panas di wilayah Sumatera berdasarkan data terakhir pukul 23.00 WIB. Sebaran terbanyak terpantau di Aceh sebanyak 57 titik, Sumatera Barat 34 titik, dan Sumatera Utara 42 titik.

Di Riau sendiri, terdeteksi empat titik panas yang tersebar di Kabupaten Bengkalis, Kampar, Rokan Hulu, dan Kota Dumai, masing-masing satu titik.

Meski tidak ada peringatan dini khusus untuk cuaca ekstrem, Bella mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi hujan lokal yang dapat menyebabkan genangan air atau mengganggu aktivitas, terutama pada malam hingga dini hari.

Masyarakat diimbau untuk senantiasa memantau perkembangan cuaca terkini guna mengantisipasi kemungkinan gangguan akibat perubahan cuaca yang cepat dan tidak terduga.