Kabarpekanbaru.com-Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru melalui Dinas Ketahanan Pangan (Disketapang) memastikan bahwa buah anggur Muscat yang beredar di Pekanbaru aman untuk dikonsumsi masyarakat. Keamanan tersebut terjamin setelah dilakukan uji laboratorium yang menyatakan bahwa anggur tersebut tidak mengandung residu pestisida atau bahan kimia berbahaya lainnya di luar ambang batas yang diperbolehkan. Hal ini dilakukan menyusul adanya kekhawatiran masyarakat terkait berita yang menyebutkan bahwa buah anggur impor, termasuk Muscat, mengandung zat-zat berbahaya.
Uji laboratorium tersebut dilakukan pada sejumlah sampel buah anggur Muscat yang diambil dari beberapa swalayan besar di Pekanbaru. Hasil uji laboratorium mengonfirmasi bahwa buah anggur Muscat tersebut aman dan layak dikonsumsi, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir terhadap isu-isu yang berkembang. Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Pekanbaru, Maisisco, menyampaikan bahwa hasil laboratorium ini telah dilaporkan kepada Badan Pangan Nasional (Bapanas) untuk memastikan transparansi dan menjaga kepercayaan publik. “Kami sudah melakukan uji laboratorium kemarin terhadap anggur Muscat yang diambil dari beberapa swalayan, hasilnya aman dan baik untuk dikonsumsi,” ujarnya pada Senin (04/11).
Maisisco menjelaskan bahwa Disketapang Pekanbaru melakukan langkah-langkah pengawasan menyeluruh terhadap peredaran buah anggur Muscat ini. Selain melakukan pengecekan kandungan kimia melalui uji laboratorium, pihak Disketapang juga meninjau izin peredaran dari setiap swalayan dan distributor yang menjual anggur ini di Kota Pekanbaru. Pengecekan izin edar ini penting untuk memastikan bahwa buah yang beredar di pasaran berasal dari sumber yang legal dan terjamin kualitasnya. Maisisco menambahkan bahwa pengawasan dan pemeriksaan rutin ini dilakukan sebagai bagian dari upaya menjaga ketahanan pangan serta memberikan rasa aman kepada konsumen.
Disketapang Pekanbaru juga memastikan bahwa anggur Muscat yang dijual di Pekanbaru berasal dari distributor resmi yang sudah terdaftar secara nasional. Berdasarkan data yang diterima, distribusi buah anggur Muscat ini di Indonesia berada di bawah kendali satu distributor utama yang telah mendapatkan izin impor dari Badan Pangan Nasional. Dengan demikian, anggur Muscat ini telah melalui proses pengawasan ketat di tingkat nasional sebelum sampai ke tangan konsumen. “Distributor buah anggur ini satu untuk Indonesia. Ini impor, jadi langsung dari Bapanas. Pengawasan yang dilakukan oleh kabupaten/kota dengan melakukan uji sampel, dan kita dapati aman untuk dikonsumsi,” jelas Maisisco.
Meski demikian, pihak Disketapang Pekanbaru berencana untuk terus memperketat pengawasan terkait peredaran anggur Muscat. Salah satu langkah yang akan diambil adalah memanggil seluruh distributor yang menjual anggur Muscat untuk memastikan mereka memiliki surat izin edar. Maisisco menegaskan bahwa surat izin edar ini merupakan salah satu syarat penting untuk memastikan produk yang beredar aman dan memenuhi standar yang ditetapkan oleh pemerintah. Dengan adanya surat izin edar, pemerintah dapat mengontrol distribusi buah impor di pasaran sekaligus melindungi konsumen dari potensi produk ilegal atau yang tidak memenuhi standar.
Penerapan izin edar ini juga diharapkan dapat meningkatkan kesadaran para pemasok dan pedagang untuk memenuhi regulasi yang ada. Maisisco menjelaskan bahwa distributor atau pedagang yang ingin mendapatkan surat izin edar ini bisa mengajukannya melalui Dinas Ketahanan Pangan Kota Pekanbaru, atau bisa juga langsung dari pemerintah pusat melalui Badan Pangan Nasional. Hal ini merupakan bagian dari upaya Disketapang untuk memastikan hanya produk pangan yang aman dan berkualitas yang sampai ke tangan konsumen.
Di tengah maraknya isu-isu terkait keamanan pangan, khususnya pada buah impor, langkah-langkah yang diambil oleh Pemko Pekanbaru ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam menjaga keamanan pangan di wilayahnya. Disketapang Pekanbaru juga berupaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya memilih produk yang telah terjamin keamanannya. Melalui komunikasi yang transparan dan informasi yang jelas terkait hasil uji laboratorium, Pemko Pekanbaru berharap masyarakat tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh kabar yang belum tentu akurat.
Sosialisasi kepada masyarakat tentang pentingnya mengonsumsi produk yang terjamin aman juga akan terus dilakukan oleh Pemko Pekanbaru. Maisisco menyebut bahwa Disketapang akan terus memberikan informasi terkini mengenai perkembangan keamanan pangan, termasuk hasil-hasil uji laboratorium yang dilakukan secara berkala. Hal ini bertujuan agar masyarakat memiliki pemahaman yang baik tentang produk-produk yang aman untuk dikonsumsi.
Pemko Pekanbaru telah mengambil langkah yang tepat dalam menanggapi isu keamanan pangan terkait anggur Muscat dengan melakukan pengawasan dan uji laboratorium. Dengan hasil yang menyatakan bahwa anggur ini aman dikonsumsi, masyarakat Pekanbaru diharapkan tetap tenang dan tidak mudah terpengaruh isu-isu yang belum terbukti kebenarannya. Pengawasan yang ketat terhadap peredaran produk pangan akan terus ditingkatkan demi melindungi kesehatan masyarakat sekaligus mendukung terciptanya ketahanan pangan yang berkelanjutan di Kota Pekanbaru.
