KabarPekanbaru.com – Inter Milan mengalami kekalahan telak 0-1 saat bertandang ke markas tim papan bawah, Sassuolo, dalam lanjutan pekan ke-35 Serie A 2023/24 di Mapei Stadium pada Minggu dini hari WIB.
Satu-satunya gol dalam pertandingan tersebut tercipta oleh Armand Lauriente pada pertengahan babak pertama. Inter, meskipun mendominasi sepanjang pertandingan, gagal merespons dengan mencetak gol. Ini merupakan kekalahan kedua Inter di liga Italia musim ini setelah sebelumnya dikalahkan oleh Sassuolo dengan skor 1-2 pada 28 September tahun lalu.
Meskipun demikian, hasil ini tidak terlalu berdampak pada posisi Inter di klasemen, yang sudah mengamankan gelar Scudetto di pekan sebelumnya. Nerazzurri tetap memuncaki klasemen dengan raihan 89 poin dari 35 pertandingan, sementara Sassuolo menempati peringkat 18 atau dua terbawah di zona degradasi dengan 29 poin.
Sassuolo masih memiliki peluang untuk keluar dari zona merah dengan syarat memenangkan dua pertandingan tersisa dan dua tim di atas mereka gagal meraih poin, demikian yang dilaporkan oleh laman resmi Liga Italia.
Pada pertandingan tersebut, Inter menurunkan kiper keturunan Indonesia, Emil Audero, sementara tim tuan rumah bermain dengan semangat tinggi untuk menghindari degradasi.
Berbagai upaya serangan dari Sassuolo beberapa kali merepotkan pertahanan Inter, salah satunya pada menit ke-16 melalui sepakan Martin Erlic di kotak Inter, namun Audero masih mampu mengantisipasinya.
Inter sempat mengancam pada menit ke-18 melalui Lautaro Martinez, namun sayangnya arah bola melebar. Namun, pada menit ke-20, Sassuolo berhasil memanfaatkan kesalahan Denzel Dumfries dalam menguasai bola di pertahanan Inter, yang berujung pada gol Armand Lauriente.
Meski Inter mencoba menyamakan kedudukan, seperti pada masa tambahan waktu lewat Lautaro Martinez, gol tersebut dianulir karena offside.
Dengan skor 0-1 untuk keunggulan Sassuolo, Inter memulai babak kedua dengan tempo tinggi, namun buruknya penyelesaian akhir menjadi kendala utama bagi mereka. Hingga peluit akhir berbunyi, Sassuolo berhasil mempertahankan keunggulan 1-0 mereka, sekaligus mengakhiri rekor tidak terkalahkan Inter di 28 laga Serie A.